Ingin Berikan Pelajaran Politik Yang Baik Kepada Masyarakat, Pj Bupati Subandi Melenggang di Partai Lain
foto: Sudjani S.Sos Sekretaris Rumah Pancasila
Sidoarjo – Santer pemberitaan bahwa Pj Bupati Sidoarjo Subandi dikeluarkan dari PKB mengundang banyak tanya. Hal itupun memantik komentar dari Sekretaris Rumah Pancasila Sudjani, S.Sos yang mengatakan bahwa Pj Bupati Sidoarjo Subandi tidak pernah dikeluarkan dan juga tidak dipecat dari partai terkuat di Sidoarjo itu.
Jani saat ditemui di Buduran Kamis, (5/9/2024) mengatakan, sampai saat ini tidak ada pemecatan dari PKB kepada Subandi. Yang ada hanyalah ijin, atau pamit dari Subandi untuk melenggang di pilbup Sidoarjo dengan partai lain.
“Siapa yang bilang Pak Bandi dipecat? Sampai saat ini tidak ada surat pemecatan ataupun dikeluarkan dari PKB. Yang ada hanya ijin untuk melenggang atau maju melalui partai lain. Itu sudah ijin ke PKB”, terang Jani.
Menurut Jani atau yang biasa disapa bupati swasta ini sangat wajar bila Subandi maju melalui partai lain. Pasalnya, di injuri time tiba-tiba Akmad Amir Aslichin atau Iin ingin mengajak Subandi berduet sebagai Cabup dan Cawabup.
Sontak saja Subandi kaget dan terus terang ia tidak sanggup menerima tawaran Iin. Karena Subandi sudah memiliki calon yang telah lama “klik” dengan dia.
“Ya aneh. Saat-saat terakhir menjelang pendaftan di KPU Mas Iin ngajak gandeng atau bareng sebagai Cabup dan Cawabup ke Bandi. Ya ditolak sama Bandi, wong dia “sudah punya pacar” kok disuruh cerai”, terang Jani mengistilahkan hubungan politik Subandi dan Mimik Idayana ( pasangan Cabup dan Cawabup) di kontestasi pilkada Sidoarjo tahun 2024-2029 ini.
Lebih jauh lagi Jani mengatakan, bila keinginan Subandi melenggang di partai lain adalah untuk memberikan pelajaran politik kepada masyarakat. Bandi tidak ingin maju melalui partai terkuat di Sidoarjo itu yang dimungkinkan akan memunculkan peluang bumbung kosong dan akan menjadi pelajaran tidak baik bagi masyarakat.
“Kalau Subandi lewat PKB, peluang akan terjadi bumbung kosong sangat dimungkinkan. Ini yang tidak dikehendaki oleh Pj Bupati Sidoarjo ini. Karena itu ia ingin lewat partai lain agar terjadi penyegaran atau dinamika perpolitikan di Sidoarjo yang beragam”, pungkas Jani. (her)