Alat Baru Semangat Baru : RSUD dr.Karneni Tulungagung Pun Kebagian Dana DBHCHT 2025 Untuk Pembelian Alkes
Tulungagung – Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) 2025 RSUD dr.Karneni dimanfaatkan untuk belanja modal alat kesehatan.
Total DBHCHT yang diterima sebesar Rp 1.895.819.300 terfokus pada peningkatan layanan kesehatan dengan membeli peralatan untuk menunjang layanan kesehatan di rumah sakit tersebut.

Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Karneni Campurdarat Tulungagung, Rio Ardona menyampaikan, seluruh alat alat yang dibeli dari sumber DBHCHT telah dimanfaatkan secara optimal untuk pelayan kesehatan. Semua atau seluruh dana yang diperoleh tersebut masih di fokuskan untuk pemenuhan alat kesehatan”, ucapnya, Senin (3/11/25).
Terkait mekanisme pengawasan penggunaan DBHCHT di RSUD dr.Karneni Campurdarat. Rio memastikan tepat sasaran selalu mengingatkan koordinasi dengan bagian perekonomian Setda selaku sekretaris DBHCHT Kabupaten juga tiap tahun dilakukan monev oleh biro perekonomian provinsi, tegasnya.
Harapannya program DBHCHT 2025 ini lebih dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat juga terhadap peningkatan kualitas pelayanan pasien, sehingga peningkatan terhadap layanan kesehatan masyarakat dapat dicapai.
Kedepan semoga DBHCHT terus bergulir demi untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan.
“Insya Allah kami dapat memberikan pelayanan lebih baik bagi masyarakat dan berkualitas juga merata khususnya bagi masyarakat Tulungagung dan sekitarnya.
Menurutnya akses layanan harus lebih baik dan bermanfaat. “Utamanya dengan adanya alat baru mudah – mudahan dapat memberikan semangat baru bagi segenap kru kesehatan kami”, tandasnya. (nan)
