25 Desa Berencana Akan “Disulap” Jadi Desa Mandiri
Bangkalan – Wakil Bupati (Wabup) Bangkalan Drs Mohni mengikuti rapat virtual dengan Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin, Selasa (28/9/2021). Dalam rapat virtual tersebut masalah yang sedang dibahas adalah mengenai penanggulangan kemiskinan utamanya percepatan penanggulangan kemiskinan yang ekstrem.
Mohni mengatakan, di Kabupaten Bangkalan terdapat dua puluh lima desa yang bakal tersentuh program pengentasan kemisikinan ektrem. 25 desa itu tersebar di 5 Kecamatan. Yakni Kecamatan Kokop meliputi (Desa Durjan, Bandang Laok, Tlokoh, Mandung dan Katol Timur). Kecamatan Konang meliputi Desa Genteng, Durin Timur, Durin Barat, Batokaban, dan Galis Dajah.
Kecamatan Geger meliputi Desa Lerpak, Togubang, Katol Barat, Banyoning Laok, dan Geger. Kecamatan Modung meliputi Desa Serabi Timur, Kolla, Alas Kokon, Pakong, dan Patenteng. Kecamatan Blega meliputi Desa Alas Raja, Lombang Dajah, Bates, Karang Nangka dan Rosep.
“25 desa itu ditargetkan entas dari desa miskin pada tahun 2024 nanti. Setidak-tidaknya menjadi desa mandiri,” ujar Mohni.
Kegiatan pengentasan kemuiskinan desa tersebut dipimpin langsung oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Bangkalan menjadi salah satu dari lima daerah di Jawa Timur yang menjadi pilot project program Percepatan Pengentasan Kemiskinan bersama Sumenep, Lamongan, Probolinggo dan Bojonegoro
Selama penanganan, nantinya Pemerintah Pusat akan mengevaluasi apa saja yang telah dilakukan Pemerintah Daerah baik Pemkab maupun Provinsi, sambung Mohni. (ian/bkl)