Anggota DPRD Sidoarjo Hadiri Bimtek Perkoperasian Angkatan IV.
Sidoarjo – Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur saat ini mendorong setiap Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) untuk meningkatkan perekonomian pedesaan melalui KDMP sesuai yang dicanangkan Pemerintahan Prabowo guna menyambut Indonesia Emas tahun 2045.
Dalam upaya memperkuat tata kelola dan pemberdayaan koperasi, Dinas Koperasi (Dinkop) dan Usaha Mikro Kabupaten Sidoarjo menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Perkoperasian Angkatan IV di Hotel Luminor Sidoarjo, pada Rabu (6/8/2025).
Kegiatan ini selain dihadiri Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Sidoarjo, Mohammad Edi Kurniadi, juga menghadirkan narasumber dari anggota Komisi B DPRD Sidoarjo, Kusumo Adi Nugroho dan anggota Komisi D DPRD Sidoarjo, Pujiono, Ketua KDMP, PT Naynau Jasa Utama, Irfan Fatoni serta anggota KDMP se-Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo sejumlah 75 peserta.
Anggota Komisi D DPRD Sidoarjo, Pujiono menyampaikan bahwa kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) diperlukan guna membangun perekonomian desa yang berkelanjutan dan inklusif. Yang perlu dipahami, pembentukan KDMP didorong oleh kebutuhan untuk meningkatkan kesejahteraa ekonomi masyarakat desa melalui pendekatan ekonomi kerakyatan yang berbasis pada prinsip gotong royong, kekeluargaan dan saling membantu, jelasnya.
Lebih lanjut, dijelaskan bahwa tujuan KDMP dibentuk untuk memperkuat ekonomi rakyat, meningkatkan kemandirian dan daya saing koperasi, mendorong koperasi masuk ke ekosistem digital dan memberdayakan UMKM melalui koperasi. Selain itu program koperasi juga menjalin kolaborasi dengan BUMN, sektor swasta, dan marketplace untuk pemasaran produk koperasi, urai Fraksi PKB dapil 4 Kabupaten Sidoarjo.
Sementara itu, anggota Komisi B DPRD Sidoarjo, Kusumo Adi Nugroho menambahkan pembangunan koperasi bukanlah tanggung jawab satu sektor melainkan sebuah gerakan kolaborasi dari seluruh unsur pemerintah dan pemangku kepentingan.
Ia berharap dengan adanya KDMP, para anggota koperasi tidak hanya menguntungkan secara ekonomi, tetapi juga memperkuat kesejahteraan ekonomi masyarakat desa dan kelurahan, pungkas Wakil Ketua Komisi B DPRD Sidoarjo Fraksi PDI-P Kabupaten Sidoarjo.
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Sidoarjo, Mohammad Edi Kurniadi membuka langsung kegiatan Bimtek tersebut mengatakan pelatihan perkoperasian guna mendorong penguatan tata kelola koperasi yang modern, akuntable dan profesional.
“Alhamdulillah di Kabupaten Sidoarjo sudah terbentuk 346 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) dan sudah berbadan hukum”, ujarnya.
Program ini merupakan salah satu program andalan bapak Presiden Prabowo yang menginginkan adanya sebuah unit usaha-usaha di desa untuk kesejahteraan masyarakat desa. Terbentuknya KDMP juga membantu menyongsong tercapainya Indonesia Emas Tahun 2045, paparnya.
Kami berharap, anggota KDMP paling tidak beranggotakan 50 persen dari desa setempat, sehingga menambah semangat agar KDMP bisa lebih cepat beroperasi dan bisa memotong mata rantai rentenir yang umumnya banyak ditemui di pedesaan. Selain itu juga, kegiatan ini menambah pengetahuan pengurus dan pengawas koperasi agar mereka dapat mengelola koperasi dengan baik demi kesejahteraan anggotanya, tutupnya.(dah/*)
