Dari Ulama dan Habib Untuk Kesatuan Ummat
Pasuruan – Untuk memberikan kesejukan dan tauladan bagi masyarakat di tengah konstalasi politik yang meruncing menjelang pilpres, para kyai dan ulama dari berbagai daerah hadir dalam kesempatan ‘ Multaqo bainal Habaib wal alim ulama untuk persatuan ummat’.
Kesempatan ini dimaksudkan untuk memberikan kesejukan dan tauladan agar masyarakat tidak terbawa terlalu jauh apalagi sampai terjadi keributan atau chaos.
Pertemuan para ulama, habaib dan para kyai itu dilaksanakan di villa Orchid Taman Dayu Pandaan Pasuruan (20/1/2024).
Dalam kesempatan itu prof. Dr. Imam Suprayogo yang berkesempatan hadir sebagai moderator atau penengah mengajak kepada masyarakat untuk selalu tetap menjaga persatuan dan kesatuan ummat. Jangan sampai tali silaturahmi putus gegara politik atau pilpres Februari mendatang.
Hadir dalam pertemuan itu diantaranya adalah prof. Dr. Habib Syaikhon bin Syahab Jakarta, Romo kyai Mudzakir Solo, prof. Dr. Imam Suprayogo Malang, KH. Fuad Nur Hasan Sidogiri, Buya Abdullah Munif Sukorejo, KH. Mahrus Ali Rembang, KH. Ainul Yaqin Haki Jombang, KH. Andul Malik Said Sidoarjo, KH. Masrur R. As’ad Probolinggo, Kyai Faisol Probolinggo, KH. M Rofi’i Bangkalan, dll
Para ulama berpesan agar masyarakat selalu menempatkan nilai – nilai persaudaraan diatas segalanya.
“Pilpres ini kan kepentingan sesaat saja, setelah itu kita akan kembali menjalani rutinitas seperti biasa, bagaimana rasanya klo kita menyimpan permusuhan dengan saudara yang notabene adalah teman keseharian kita, pasti tidak enak dalam pergaulan sehari – hari”, terang Kyai Malik Said.
Untuk itu para ulama habaib berharap melalui pertemuan ini, masyarakat akan tergugah dan sadar klo kepentingan pilpres hanya sebagai kecil saja dari kehidupan sehari-hari.
“Yang terpenting itu di kehidupan kita sehari – hari tidak ada musuh, tidak menyimpan dendam dll”, tukasnya lagi.
Pertemuan ini juga dimaksudkan untuk memperkuat persatuan ulama dan habaib untuk kesatuan ummat dan bangsa. (her)